Banyak mahasiswa IT yang memiliki kemampuan softskill yang bagus pada saat mereka masih melakukan kegiatan perkuliahah, namun saat ini kemampuan tersebut kurang di implementasikan dalam dunia kerja, hal ini disebabkan oleh kesibukan mahasiswa dalam melakukan kegiatan perkuliahan. Kasus diatas dapat di memberikan pemikiran bagi siapapun untuk memanfaatkan kemampuan mahasiswa tersebut untuk bekerja, namun pekerjaan yang dilakukan bukanlah yang seperti pekerja pada umumnya, karena keterbatasan waktu maka mahasiswa dapat bekerja hanya paruh waktu saja. Hal tersebut dapat dijadikan suatu peluang bisnis dalam pemanfaatan tenaga mahasiswa dalam menyelesaikan suatu pekerjaan tertentu, keuntungan yang diperoleh pun cukup menjanjikan, karena menggunakan tenaga mahasiswa yang terhitung bukanlah tenaga profesional, sehingga bayaran yang dikeluarkan sangat minimal.
Kemampuan mahasiswa yang berbeda-beda memberikan nilai tambah bagi bisnis konsultan IT. Misalkan dalam hal mengajar, kemampuan mahasiswa yang berbeda tersebut mendefinisikan bahwa kita memiliki banyak guru dengan berbagai kemampuan di bidang IT, karena IT memiliki banyak bidang ilmu yang cukup tidak mungkin di kuasai oleh satu orang mahasiswa.
Mempekerjakan mahasiwa memberikan nilai tambah juga bagi mahasiswa tersebut, karena selain memberikan pengalaman kerja bagi mahasiswa tersebut juga dapat memberikan intensif sebagai tambahan uang jajan bagi mereka. Jadi suatu bisnis yang melibatkan mahasiswa didalamnya memberikan manfaat yang luar biasa.
Bisnis konsultan IT merupakan bisnis yang seluruh kegiatannya berhubungan dengan IT, seperti pembuatan program, mengajar ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan IT dan termasuk juga melakukan perbaikan baik itu hardware maupun software. Bisnis ini merupakan hal yang sangat positif bagi mahasiswa.
Langkah – langkah dalam membangun bisnis ini adalah :
1. Siapkan Modal untuk biaya promosi.
2. Rekrut mahasiswa yang ingin bergabung.
3. Jika ada yang membutuhkan, panggil mahasiswa yang terkait.
4. Membuat komitmen kepada mahasiswa yang bergabung.
5. Membuat perjanjian kontrak kepada mahasiswa.
Selanjutnya untuk meningkatkan bisnis ini dapat dikembangkan saat bisnis berjalan.
sumber :
agus soetanto
